Warga Bromo Digaji Bersihkan Abu

Ilustrasi

SURABAYA - Warga yang tinggal di sekitar Gunung Bromo, khususnya di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, bisa bernapas lega. Mulai hari ini pemerintah akan membayar Rp50.000 per orang untuk membersihkan rumah masing-masing dari abu vulkanik.

Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin menuturkan, saat ini penanganan warga di sekitar Bromo lebih mengarah pada penanganan dampak sosial. ”Kami tidak membatasi jumlah SDM yang terlibat, jadi kalau di rumahnya ada enam orang, masing-masing akan mendapatkan Rp50.000 setiap hari,” ujar Hasan saat ditemui usai penyerahan Dipa APBN di Gedung Negara Grahadi kemarin.

Hasan juga menjelaskan, setelah rumah bersih dari abu vulkanik, warga bisa membersihkan jalan yang terkena semburan abu vulkanik. Semua itu dilakukan untuk memberikan pendapatan bagi warga yang rumahnya terkena abu vulkanik. Pihaknya sadar kalau beban warga yang terkena guyuran abu vulkanik semakin berat.

Oleh karena itu, pemerintah ingin meringankan beban mereka dengan memberikan gaji untuk pekerjaan yang bersifat padat karya. ”Ini merupakan program padat karya. Anggaran yang kami sediakan mencapai Rp10 miliar. Dana itu bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi,”jelasnya.

Selain diberikan gaji, kata Hasan, mulai hari ini Pemprov Jawa Timur akan membeli ternak milik warga khususnya kuda. Tiap kuda dihargai Rp20 juta. Sementara untuk kambing dan sapi, akan dicarikan pedagang hewan. Demi kelangsungan hidup warga di sekitar Bromo, tiap rumah akan diberikan jatah 15 kg beras, 1 dus mi instan, dan 1 dus air mineral. Kebutuhan itu akan diberikan tiap hari oleh pemerintah.

Gubernur Jawa Timur Soekarwo menuturkan, selain penanganan dampak sosial bagi warga yang ada di sekitar Bromo, pihaknya juga mengucurkan bantuan Rp1 miliar untuk pembelian peralatan bagi keselamatan warga. Misalnya, warga wajib memiliki masker dan tenda. ”Tim teknisnya nanti akan kami serahkan pada Pemkab Probolinggo,” ungkap Pakde, panggilan akrab Soekarwo.

Gubernur kelahiran Madiun itu menjelaskan, pengajuan ke pemprov untuk penanganan Bromo mencapai Rp2,7 miliar. Pihaknya juga akan meneliti sisa Rp1,7 miliar sebelum dikucurkan ke Bromo.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More